Segmentasi Citra: Deteksi Tepi Menggunakan Operator Sobel
Table of Contents
Operator Sobel adalah salah satu opetaror yang digunakan dalam pengolahan citra dan visi komputer (computer vision), terutama dalam algoritma deteksi tepi, dan menciptakan sebuah gambar yang menekankan tepi dan transisi. Opetaror ini ditemukan oleh Irwin Sobel, yang mempresentasikan ide tentang "Isotropic 3x3 Image Gradient Operator" di bicara di Stanford Artificial Intelligence Laboratory (SAIL) pada tahun 1968.
Menurut Crane (1997), operator Sobel lebih sensitif terhadap tepi diagonal daripada tepi vertikal dan horisontal. Tentu saja hal ini berbeda dengan operator Prewitt, yang lebi sensitif terhadap tepi vertikal dan hirosontal.
Formula opetaror Sobel dapat dirangkum dalam gambar berikut :
Formula Operator Sobel |
Berikut program algoritma operator sobel :
function [G] = sobel(F) % Pemerolehan tepi objek pada citra F % melalui operator Sobel % Hasil: citra G [m, n] = size(F); F=double(F); G=zeros(m,n); for y=2 : m-1 for x=2 : n-1 G(y, x) = sqrt(... (F(y-1,x+1)+2*F(y,x+1)+F(y+1,x+1) - ... F(y-1,x-1)-F(y,x-1)-F(y+1,x-1))^2 + ... (F(y-1,x-1)+2*F(y-1,x)+F(y-1,x+1) - ... F(y+1,x-1)-2*F(y+1,x)-F(y+1,x+1))^2) ; end end G = uint8(G);
Simpan source code diatas dengan nama sobel.m, kemudian kita uji menggunakan input citra. Citra yang saya gunakan adalah gambar mesin berwarna seperti ini :
Post a Comment